The Flowers of War (2011) 7.649,734

7.649,734
Trailer

Nonton Film The Flowers of War (2011) Streaming Movie Sub Indo

Nonton The Flowers of War Sub Indo – Layaknya peristiwa holocaust yang dilakukan oleh tentara Jerman kepada masyarakat dari ras Yahudi selama Perang Dunia II, peristiwa pembantaian dan perkosaan massal yang dilakukan tentara Jepang kepada masyarakat kota Nanking, China yang lebih dikenal sebagai Pembantaian Nanking pada tahun 1937 telah menjadi subyek penceritaan bagi banyak film-film produksi China.

Lewat film The Flowers of War yang diangkat dari novel berjudul 13 Flowers of Nanjing karya Geling Yan, sutradara Zhang Yimou kembali mencoba mengangkat topik mengenai tragedi berdarah tersebut dengan mengambil sudut cerita mengenai tindakan heroik yang dilakukan oleh sekelompok wanita penghibur dalam membela tanah airnya.

Kisah The Flowers of War sendiri diceritakan berdasarkan sudut pandang seorang gadis remaja bernama Shu (Zhang Xinyi) yang terjebak dalam invasi yang dilakukan oleh tentara Jepang ke kota Nanking – yang pada saat itu merupakan ibukota dari negara China – pada tahun 1937. Bersama dengan teman-temannya yang merupakan pelajar sebuah sekolah Katolik, Shu berlindung di sebuah gereja yang bernama Winchester Cathedral.

Download Film The Flowers of War (2011) Streaming Movie Sub Indo

Nonton The Flowers of War Sub Indo – Turut berlindung bersama mereka di gereja tersebut adalah seorang penata rias mayat berkewarganegaraan Amerika Serikat, John Miller (Christian Bale), serta sekelompok wanita penghibur yang berasal dari rumah bordil yang terletak di Qin Hai River dan dikenal sebagai wanita penghibur kelas atas.

Ketika sekelompok tentara Jepang menerobos masuk Winchester Cathedral dan berusaha memperkosa para gadis remaja pelajar sekolah Katolik tersebut, seluruh penghuni Winchester Cathedral akhirnya menyadari bahwa mereka harus bersatu dan berusaha untuk melindungi satu sama lain.

Seorang kolonel dari tentara Jepang, Colonel Hasegawa (Atsuro Watabe), kemudian datang dan meminta maaf atas perlakuan tentara Jepang yang melakukan penyerbuan tersebut. Namun, kedatangan Colonel Hasegawa kemudian berlanjut pada sebuah kunjungan yang akhirnya akan menentukan hidup dan mati para penghuni Winschester Cathedral.