Nonton Film Wrong Turn (2003) Streaming Movie Sub Indo
Nonton Film Wrong Turn Sub Indo – Film Wrong Turn, sedikit banyak mungkin terinspirasi dari The Hills Have Eyes besutan Wes Craven tahun 1977 yang diremake pada tahun 2003 oleh Alexandre Aja. Plotnya pun klise, tentang orang-orang yang salah mengambil jalan, atau mengambil jalan pintas, kemudian harus menemui sosok yang haus darah, yang bisa di-rename sesuka hati oleh siapapun yang membuatnya. Bisa psikopat gila, mutan, hingga sosok-sosok yang pokoknya jahat. Tentu saja, setting-nya pun bisa berganti; ada yang di gurun pasir, hutan tak terjamah, tepi pantai, dan lainnya.
Namun, sedikitnya Wrong Turn adalah yang baru memunculkan ide tersebut (?) di era 2000-an. Pantas saja film ini cukup terkenal, dan kelihatannya dulu sebelum masa-masa download di Internet, saya sering mencoba mencari film ini karena kepopulerannya di suatu forum film. Film ini disutradarai oleh Rob Schmidt dan naskahnya ditulis oleh Alan B. McElroy. Siapakah mereka? Saya juga kurang tahu. Rasanya yang mungkin jadi daya tarik adalah Eliza Dushku yang sempat membintangi serial Buffy the Vampire Slayer. Atau mungkin film ini hanya berandalkan kekerasan yang super tinggi? FYI, di salah satu poster, nama lain film ini adalah KM 666 dimana promosinya, produser make up effects untuk film ini pernah bekerja untuk film Alien dan Predator.
Download Film Wrong Turn (2003) Streaming Movie Sub Indo
Nonton Film Wrong Turn Sub Indo – Tak dinyana, Wrong Turn sedari awal memang menyajikan gambar-gambar kekerasan ala film Amerika, yang di tahun tersebut juga ramai oleh remake The Texas Chainsaw Massacre. Jadilah film ini mungkin sekadar ikut-ikutan hype film slasher berdarah-darah. Saya sendiri, lebih suka kisah-kisah seperti Scream yang terjadi di pemukiman. Kalau ditilik, film-film slasher zaman dahulu seperti A Nightmare on Elm Street, Halloween, hingga The House on the Sorority Row berada di pemukiman, tidak berada di alam liar seperti ini.
Menjual kekerasan, agaknya saya kurang merasa fun karena adegan kekerasan yang kurang unik. Coba kita tilik kasus serial Final Destination yang selalu memberikan sajian adegan kekerasan yang unik, seperti terpenggal pintu lift, kepalanya hancur karena ban, tergiling mesin eskalator, dan lainnya. Wrong Turn, walaupun kelihatannya menjual adegan kekerasan, kelihatannya lebih fokus pada pengembangan plotnya. Maksud dari pengembangan plotnya adalah, film ini tidak berlatar pada satu hari saja, melainkan dua hari. Bisa dibilang langka untuk genre slasher seperti ini, karena biasanya mereka dibunuhnya langsung (Friday the 13th 2009), dan film ini kelihatannya mencoba memberikan rambu-rambu untuk sekuel. Karakter dibiarkan mengeksplorasi hutan terpencil untuk mengetahui sebenarnya apa yang terjadi di tempat tersebut.